Kamis, 11 April 2013

Jarak

Dalam sosiologi kedekatan relasi seseorang dengan orang lain dapat dilihat dari jarak antara kedua orang tersebut. Dua orang yang sangat dekat relasinya berada pada jarak intim (0-45cm), sedangkan dua orang yang cukup dekat relasinya ada dalam lingkup jarak pribadi (45cm-1,22m). Sementara itu, jarak sosial (1,22m-4,66m) merupakan jarak yang wajar dalam komunikasi antar-manusia, dan jarak publik (lebih jauh dari 3,66m) salah satu contohnya jarak selebriti yang sedang berada di atas pentas dengan para penggemarnya. Jarak ini merupakan jarak yang nyata terlihat dan terukur, di mana terjadi keterlibatan intensif panca indra seseorang terhadap orang lain. 

Senada dengan perbedaan jarak itu adalah jarak psikologis yang terentang antara seseorang dengan orang lain. Jarak psikologis di sini maksudnya seberapa jauh seseorang bisa masuk dalam ranah pribadi orang lain.

Seorang sahabat memintaku menulis buku perjalanan hidupnya. Namun, ia tetap menjaga jarak pribadi denganku. Ia sulit dikontak, ia tak pernah melibatkanku dalam kegiatan-kegiatan pribadinya. Kami hanya bertemu seperlunya di ruang publik.

Berbeda dengan Engkau, ya Yesus. Pada saat Engkau memanggilku untuk mendekat dan aku menanggapi panggilanMu, maka yang terjadi adalah leburnya jarak psikologis antara kita. Ketika aku kemudian memintaMu untuk memberiku kuasa Roh Kudus yang lebih besar, dengan lembut Engkau memberitahu, jika jiwa telah menyatu denganMu, maka RohMu adalah Roh Kudus yang akan menguasai dan menggerakkan roh dan jiwa. Betapa dahsyat pemahaman dan pengalaman yang terjadi di ranah spiritual ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar