Sabtu, 18 Agustus 2018

Mengikuti KehendakMu

Ketika kita akan melakukan perjalanan entah ke luar kota atau ke luar negeri, kita menyusun  perencanaan - mulai dari menetapkan tanggal keberangkatan dan kepulangan, membeli tiket transportasi, mengurus visa jika hendak ke luar negeri, memesan penginapan, membereskan koper dan barang bawaan, dan berbagai persiapan lainnya.

Makin jauh kita merencanakannya, berarti makin baik kita mempersiapkannya, kita dapat memperoleh harga tiket transportasi dan penginapan yang lebih murah; ketimbang kita terburu-buru mengurus semua itu.

Namun, meskipun kita telah merencanakan segalanya jauh-jauh hari, terkadang apa yang terjadi tidak sesuai dengan perencanaan kita. Bagaimana menyikapi perbedaan antara perencanaan dan realisasi, antara harapan dan kenyataan?

Sertakanlah Tuhan dalam rencana perjalanan kita. Mulai dari munculnya gagasan untuk melakukan perjalanan, saat menyusun rencana perjalanan, mengurus segala keperluan perjalanan, melaksanakan perjalanan, hingga tiba kembali dari perjalanan.

Membawa rencana dan pelaksanaan perjalanan kita dalam doa setiap hari menjadikan kita lebih terbuka terhadap penyelenggaraan Tuhan dalam hidup kita. Bukankah pada doa Bapa Kami yang kita daraskan setiap hari ada unsur kepasrahan kepada kehendak Tuhan? "Jadilah kehendakMu, di atas bumi seperti di dalam Surga."

Tak perlu bersikeras harus mewujudkan semua yang telah kita rencanakan. Terimalah hal-hal tak terduga yang terjadi dalam pelaksanaan perjalanan kita sebagai bagian dari rencana indah Tuhan. Memang kita belum bisa memahaminya pada saat hal itu terjadi, namun percayalah kita akan dapat melihat kebaikan Tuhan setelah hal itu berlalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar