"Apa yang Kuperbuat, engkau tidak tahu sekarang, tetapi engkau akan mengertinya kelak," kata-Mu dalam perjamuan terakhir bersama para rasul (lihat Yohanes 13:8b).
Semula memang aku tak mengerti:
- Mengapa Engkau membasuh kaki para rasul?
- Mengapa Engkau mau menanggung sengsara begitu hebat, tanpa sedikit pun melawan?
- Mengapa Engkau tak mau turun dari salib, malah memilih masuk ke alam kematian?
- Mengapa Engkau mengatakan, roti adalah Tubuh-Mu dan air anggur adalah Darah-Mu?
Sekarang aku mengerti:
- Engkau memberi teladan kerendahan hati dan sikap melayani secara total.
- Engkau mau menyelamatkan seluruh umat manusia, serta memulihkan relasi yang terputus antara Allah dan manusia karena dosa manusia pertama.
- Engkau masuk ke alam maut, agar dapat mengalahkannya, sehingga maut tidak lagi berkuasa atas manusia.
- Engkau meninggalkan kenangan abadi berupa Tubuh dan
Darah-Mu dalam Sakramen Mahakudus, yang setiap kali kami sambut dalam Perjamuan Ekaristi.
Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau sangat mengasihi kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar