Kepada para rasul, sebelum Yesus menderita dan wafat di kayu salib; Yesus tidak mengatakan Ia akan meninggal, tetapi meninggalkan dunia dan pergi kepada Bapa. Para rasul hendaknya bersukacita dan Yesus memberi harapan akan datang kembali.
Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah berkata kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar dari pada Aku. (Yohanes 14:28)
Aku datang dari Bapa dan Aku datang ke dalam dunia; Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada Bapa. (Yohanes 16:28)
Ketika seseorang berada dalam sakratul maut, akan beralih dari dunia fana ke dunia kekal; sering kali yang tertanam di benak adalah kesedihan karena harus meninggalkan dunia yang telah dinikmati sepanjang hidup. Belajar dari Yesus, fokuskanlah perhatian pada kehidupan kekal yang akan dimasuki: kita juga pergi kepada Bapa, berjumpa dan tinggal bersama Yesus dan Ibunda-Nya. Keyakinan ini akan membawa sukacita, bukan kesedihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar