Senin, 04 November 2019

Tidak Ada Artinya Lagi

Beberapa tahun belakangan ini, seorang ibu sepuh yang berusia 83 tahun hanya tergolek di tempat tidurnya. Ia tinggal sendirian, tidak pernah menikah. Untuk kebutuhan makan sehari-hari, ia kini bergantung pada kebaikan beberapa tetangga di sekitarnya.

Ia bukan tunawisma. Ia pensiunan pegawai negeri sipil dengan eselon tinggi. Tetapi, lantaran kerapuhan tubuh rentanya, ia tidak lagi bisa mengambil uang pensiun setiap bulan ke bank. Lalu, para tetangga berinisiatif membantu ibu ini memperoleh hak pensiunnya. Singkat kisah, uang pensiun yang sudah bertahun-tahun tidak diambil, dapat dicairkan.

Ibu ini sekarang memiliki tabungan pensiun dalam jumlah sangat besar. Namun, ketika para tetangga memberitahu, sang ibu tidak merasakan kegembiraan sedikit pun. Baginya, uang sebanyak apa pun tidak ada artinya lagi. 

Dari kisah ibu sepuh itu, kita dapat menarik hikmah. Pertama, uang bukanlah segalanya atau sesuatu yang membawa kebahagiaan dalam hidup ini. Tanpa uang sepeser pun, ibu tersebut sudah mendapat kebahagiaan dari perhatian penuh kasih para tetangganya.

Kedua, ternyata hal yang penting atau berarti menurut ukuran dunia, bisa jadi tidak ada artinya bagi orang tidak berfokus pada hal itu. Selain uang, contoh lain misalnya penampilan fisik. Menurut ukuran dunia, penampilan fisik yang wah dan keren adalah penting. Tetapi, bagi orang yang tidak berfokus pada hal itu, penampilan fisik tidak ada artinya dibanding kecantikan hati. 

Ke manakah fokus perhatian Anda? Apa yang berarti bagi Anda dalam hidup?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar